Minggu lalu saya baru saja melakukan kunjungan ke Surabaya dan Semarang dalam rangka Training untuk Team penjualan disana, ada training Produk TV baru yang akan diluncurkan di bulan April 2015 ini dan ada juga sesi Training Selling Skill bernafaskan Motivasi…keren kan pake ada istilah bernafaskan segala…hehehe untuk team Penjualan disana….Seru banget aktivitas di dua kota tersebut dan pada saat sesi Role Play saya bisa mengamati dengan jelas mana Penjual yang memiliki keteramplilan komunikasi yang sangat baik dan sering kali berkorelasi dengan baiknya pencapaian penjualan yang bersangkutan.
Berinteraksi dengan Penjual merupakan salah satu aktivitas yang membuat hidup saya lebih hidup dan Hidup menjadi lebih berwarna. Setelah cukup lama hidup di dunia penjualan dan mengamati lingkungan dimana sampai dengan sekarang saya berada maka bisa disimpulkan mereka yang menjadi Jago Jualan dan memiliki presetasi yang Ciamik di bidang Penjualan Pastilah mereka yang memiliki kompetensi yang tinggi dalam hal Keterampilan komunikasi Persuasi, Apa arti komunikasi persuasi ? Ayo siapa yang bisa jawab ? …… Yupppp Betul sekali, Komunikasi Persuasi adalah komunikasi yang bertujuan untuk meyakinkan dan mempengaruhi.
Yuk Kita liat, Mereka yang Jago Jualan dijamin 100 % pasti memiliki keterampilan komunikasi yang sangat luar biasa, apakah mereka yang berada di industri asuransi, Perbankan, otomotif, elektronik, dll. Bahkan kalau kita liat mereka bisa jadi bukan orang orang yang juga jago banget dalam hal pengetahuan produk..banyak yang jago dalam hal pengetahuan Produk tapi gak jago jualan…ya kembali lagi ke yang awal…yang sudah pasti Jago Jualan Pastilah Jago Komunikasi Persuasi plus memiliki pengetahuan produk yang mumpuni (Gak harus Jago).
Oleh karena itu gak heran yang Jago Jualan ini banyak dicari oleh pasar tenaga kerja..mereka banyak diincar untuk dibajak hijrah ke competitor karena faktanya dimanapun mereka berada mereka mampu menjadi pemicu untuk kenaikan Omzet dan yang Juga Keren Bingits adalah si Komsumen yang sebelumnya membeli produk Perusahaan tertentu dimana si Penjual Jago ini berada jadi ikutan pindah membeli produk kemana si Penjual jago Berada saat ini….Keren kan….Kok bisa Gitu ya ? ya BIsa dong….pertanyaannya kenapa bisa gitu ya…Jawabannya adalah karena handalnya penjual ini dalam berkomunikasi maka membuat Konsumen Sangat percaya kepada Individu si penjualannya.
Bahkan kalau kita spesifik bicara dalam kategori produk Premium atau dalam cara penjualan Direct Selling maka bisa kita simpulkan Bahwa Faktor yang membuat akhirnya calon konsumen memutuskan untuk membeli suatu produk adalah karena kepercayaan dari calon konsumen kepada 3 Hal berikut ini :
1. Percaya kepada si Penjualanya
2. Percaya Kepada Perusahaanya
3. Percaya kepada Produknya
Kita bahas dulu yang pertama ya, Saking baiknya si Penjual membawa diri mulai dari penampilannya yang baik lalu cara komunikasinya yang sangat baik maka timbulah rasa percaya yang tinggi dari calon konsumen untuk membeli dari penjual tersebut. Mulai dari calon konsumen merasa bahwa penjual tersebut dianggap jujur, ahli di bidangnya, helpful, dll. Apalagi kalau ini merupakan interaksi dengan calon konsumen yang merupakan referensi dari konsumen kita sebelumnya atau bahkan konsumen loyal kita, maka si Penjual sudah memiliki Image yang sangat baik dari yang diberikan konsumen sebelumnya ke si calon konsumen berikutnya. Keren banget kan kalau kita bisa jadi Penjual yang memiliki kredibiitas tinggi….yang keren juga… mereka ini bisa sampai “Menjual Tanpa Menjual”..Wih..Dahsyat pisan itu….apalagi maksudnya ini….maksudnya adalah Jago jualan ini sering kali mendapatkan Konsumen bukan dari Proses yang dia lakukan sendiri tapi justru Proses penjualannya dibantu atau dilakukan oleh konsumen – konsumennya yang sudah terpuaskan dengan pelayanan Sang Jago Jualan ini dan merefesikannya ke teman, tetangga saudara atau siapapun juga….Hebat Kan
Sekarang kita bahas yang Kedua,yaitu “Perusahaannya”….Calon konsumen akan semakin mudah melakukan pembelian akan suatu produk atau jasa ketika dia mereka mengetahui bahwa produk tersebut dikeluarkan oleh perusahaan yang sudah sangat dia percaya kualitas produk dan layanannya. Contoh : Konsumen ketika membeli Produk merk Apple banyak sudah tidak terlalu perduli dengan fitur – fitunya…tidak perduli dengan harganya…. yang penting merknya Apple….Simpe tapi nyata kan..hehehehe…atau Kita liat bagaimana konsumen tetap semangat membeli Toyota Avanza daripada Daihatsu Zenia yang jelas –jelas Spek Produknya beda- beda tipis aja (Lah wong dua –duanya pakai mesin Daihatsu) dan juga yang saya alami pribadi adalah konsumen loyal TV Premium Samsung..gak perduli fitur barunya apa di tahun ini, yang pasti setiap tahun dia pasti akan membeli TV Samsung yang baru di launching dengan harga yang termahal..intinya TV mahal merk Samsung
Dan yang terakhir adalah calon Konsumen memutuskan membeli suatu Produk adalah karena memang faktor Produknya itu sendiri, calon konsumen percaya bahwa Produk tersebut mampu memenuhi kebutuhannya, Baik Kebutuhan fungsionalnya maupun kebutuhan emosional.
Berdasarkan 3 Urutan diatas maka jelas bahwa Keputusan utama pembelian dari calon konsumen sangat dipengaruhi oleh faktor Individu dari si Penjualnya, selain juga dipengaruhi oleh Perusahaan pembuat produk/jasa yang dijual dan Produknya itu Sendiri. Oleh karena itu Vital bagi kita untuk memiliki keterampilan komunikasi Persuasi yang sangat baik karena ini memudahkan kita dalam mencapai target penjualan bahkan melampauinya berlipat – lipat…. Aminnnnn
Salam Sukses Mulia
Adriano Giovani (081584773870 / @AdrianoGiovani)
Sales Trainer and Coach
