Peperangan FAKTA VS PERSEPSI

THE JOURNEY IS YOUR DESTINATION
January 27, 2017
LEJITKAN PENJUALAN DENGAN KEKUATAN ANTISIPASI
February 1, 2017

Ada yang menarik disalah satu presentasinya Rory Sutherland, World Advertising Guru di TED Talk.

Dia membawakan sebuah pertanyaan sederhana namun sangat provokatif. Seorang investor menanyakan kepada sekelompok expert engineers 20 tahunan silam.

Pertanyaannya sederhana, “Bagaimana kita membuat perjalanan dari London ke Paris lebih baik?”
Segera para ahli tersebut berkolaborasi membuat perhitungan dan rancanangan teknis yang sangat detail dan akurat, berikut gambar track rel dengan rute baru yang jauh lebih singkat.
“Ini jawaban kita Pak, kita akan bangun sebuah jalur baru yang bisa memangkas waktu 40 menit lebih cepat. Biayanya 6 miliar pounds (100,9 trilyun rupiah) ”

Bertanya lagi dia pada seorang Ads man, marketer, pertanyaan yang sama.
Jawaban mereka sangat mengejutkan.. “Kita akan hire Supermodels pria dan wanita paling top dari seluruh dunia. Kita juga akan hire mereka untuk jalan di ‘catwalk kereta’ sepanjang perjalanan. Menurut perhitungan Saya, dari kenaikan tarif dikurangi peningkatan biaya operasional gaji pegawai, kita masih punya kembalian sekitar 3 milyar pound (50,45 trilyun rupiah)…”

Belum selesai si investor terbelalak, the Ads man menyela… “..ada tambahan kembalian lagi, jika banyak penumpang yang request agar kereta diperlambat.. Itu solusi dari kami.”

Jika Anda adalah seorang investor, mana yang kira-kira Anda pilih?

Ini hanyalah gambaran saja tentang cara-cara kita melakukan problem solving dengan kerangka berpikir kita.

Orang-orang medis, teknis, engineer selalu terobsesi untuk menyelesaikan problem-problem realitas atau permasalahan sebenarnya.

Marketers, Salesman, Ads Man, terobsesi menyelesaikan problem-problem of perceptions.

Tanpa kita sadari sebenarnya problem-problem manusia memang bukanlah problem of reality, melainkan didominasi oleh problem of perception.

Menunggu di ruang tunggu bandara 1 jam ditemani Bos Galak, sama 2 jam ditemani sekretarisnya yang cantik dan ramah akan terasa jauh berbeda.

Permasalahan persepsi tidak akan pernah cukup diselesaikan hanya dengan menyelesaikan problem of reality.
Jika hanya membutuhkan gadget yang supercepat, memori besar, kamera resolusi tinggi.. permasalahan kita mestinya sudah terselesaikan dengan Xiaomi, Vivo atau ASUS.
Anda tidak perlu membeli Apple dengan harga 3-4 kali lebih mahal yang harus dibayar, dengan spek lebih rendah namun dengan gengsi yang jauh lebih tinggi.

Sebagai seorang marketers dan salesman sejati, Anda di challenge bukan hanya untuk solving the problem of reality. Namun lebih dari itu kita dituntut untuk memaksimalkan kretifitas kita dan karya-karya masterpiece kita menyelesaikan problem of perception. Karena customers lebih menghargai perceived value dibandingkan real value nya.

Selamat berhari senin sahabat – sahabatku…sukses ukt semua aktivitasnya

#DariAdri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *