Nah loh, gimana mau meyakinkan calon komsumen sementara kita sendiri aja masih ragu – ragu dengan manfaat produk yang kita jual. Tidak ada perasaan bangga dengan perusahaannya. Ditambah lagi masih merasa bahwa kita gak bakatlah menjadi seorang penjual. Alasan gak pinter ngomong, atau alasan orangnya baperan dan alasan lainnya.
Kalau kita masih memiliki pemikiran dan perasaan seperti itu, dijamin kita bakalan sulit mencapi target penjualan. Yang ada bahkan kita merasa “tersiksa” ketika melakukan aktivitas sbg penjual. Waktu terasa berjalan lama, prestasi gitu – gitu aja.
So, mulailah dengan mengeksplorasi manfaat – manfaat produk yang kita dari berbagai sisi. Temukan perasaan “Gereget” atau “Gemes” karena kerennya produk yang kita jual.
Ketika kita sudah mendapatkan “perasaan” tersebut, maka tugas kita tinggalah menemui sebanyak mungkin orang utk mendengarkan kita “Berbagi cerita” atas kerennya produk kita. Dengan kondisi ini, maka dijamin akan terjadi TRANSFER ANTUSIASME.
Seperti kata Albert Meharbian tentang powerful-nya komunikasi Non-Verbal, Antusiasme kita akan ditransfer kepada calon konsumen melalui Intonasi vocal yang mantap dan percaya diri, serta juga tatap mata, ekpresi wajah, dan gerakan tangan yang memperkuat pesan atas berkualitasnya produk yang kita jual.
Yuk sahabat – sahabat luangkan waktu untuk mengekplorasi manfaat produk yang kita jual bukan untuk menyakinkan calon konsumen, tetapi lebih dulu untuk meyakinkan diri kita sendiri.
Selamat berhari selasa sahabat – sahabatku semua. Sekalian yuk simak lagu kedua saya “Transfer Antusiasme” di link berikut ini https://youtu.be/pYP94iv3lro
Adriano Giovani
(Excellent Improvement Trainer)
#dariAdri
